GDL

Salah satu permasalahan utama di dalam melakukan otentikasi pengguna dalam suatu sistem adalah keseimbangan antara akurasi dan kenyamanan. Akurasi berhubungan dengan kemampuan sistem untuk mengenali pengguna yang benar-benar diijinkan atau tidak diijinkan; sedangkan kenyamanan berhubungan dengan penerimaan pengguna terhadap keberadaan sistem. Kedua faktor tersebut merupakan faktor yang penting karena keduanya menentukan apakah sistem otentikasi tersebut dapat diaplikasikan atau tidak. Hal ini berdasarkan asumsi bahwa metode otentikasi yang sangat akurat tetapi sulit dilakukan, akan kurang dapat diterima oleh pengguna. Pada makalah ini, kami mengkombinasikan kemudahan penggunaan sidik jari dan akurasi kunci/kata sandi, sehingga pengguna dapat memanfaatkan kunci/kata sandi yang kuat tanpa harus menghafalnya, dengan menggunakan skema shared secret. Di dalam metode yang diusulkan ini, suatu kunci yang panjang dan random disebarkan ke titiktitik minutiae pada sidik jari, dan selanjutnya dibagi kepada masing-masing deskriptor, yang dalam hal ini dinyatakan dalam suatu vektor. Kunci tersebut hanya bisa direkonstruksi jika terdapat sejumlah deskriptor dan titik minutiae yang saling tumpang tindih. Percobaan yang dilakukan dengan menggunakan basis data publik (FVC2002DB2a) menunjukkan bahwa pendekatan yang diusulkan mempunyai performa yang bagus.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark